Minggu, 15 Maret 2015

Kepercayaan Bangsa Arab Dan Jenis-Jenis Pemujaan



Pada awalnya bangsa Arab telah mengikuti ajaran agama Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail. Karena itu sejak awal, ajaran tauhid sudah tertanam di masyarakat Arab. Dan ajaran Nabi Ibrahim as lazim juga disebut ajaran agama Hanif artinya yang benar dan lurus. Pergaulan dengan bangsa lain mempengaruhi kepercayaan mereka, tetapi setelah berjalan berpuluh-puluh abad, ajaran tersebut mengalami perubahan, diputarbalikkan, ditambah dan dikurangi oleh para pengikutnya yang tidak bertanggung jawab yang kemudian muncul berbagai ajaran dan meragukan dan akhirnya jatuh menjadi penyembah  berhala yang dibawa oleh Amr bin Luay al Khuzai. Pada masa jahiliyah orang Arab banyak yang menyembah berhala atau patung-patung yang mereka buat dari batu, kayu dan ada juga yang dari logam.
Menurut Ibnul Kalbi yang menyebabkan bangsa Arab menyembah berhala dan batu, ialah siapa-siapa yang meninggalkan kota Makkah selalu membawa batu, diambilnya dari batu-batu ada di Haram Ka’bah, dengan maksud untuk menghormati Haram itu dan untuk memperlihatkan cinta mereka terhadap kota Makkah. Kemudian di setiap tempa persinggahan mereka diletakannya batu itu dan bertafahlah mereka mengelilinginya seperti mengelilingi Ka’bah, proses ini berlangsung terus menerus dan akhirnya mereka sembahlah apa yang mereka sukai.
Bangsa Arab mulai menyembah berhala ketika Ka’bah berada di bawah kekuasaan Jurhum. Pasukan yang dipimpin oleh Amr bin Luay al Khuzai dari keturunan Khuza’ah datang ke Makkah dan berhasil mengalahkan Jurhum. Kemudian Amr bin Luay al Khuzai meletakkan sebuah berhala besar bernama Hubal yang terbuat dari batu akik berwarna merah berbentuk patung manusia, yang ditempatkan di sisi Ka’bah. Kemudian ia menyeru kepada penduduk Hijaz supaya menyembah berhala itu. Disamping itu banyak lagi berhala-berhala yang lain seperti al-Latta tempatnya di Thaif, menurut Tsaqif (penduduk Thaif) al-Latta ini adalah berhala yang paling tua. Al-’Uzza tempatnya di Hejaz kedudukannya sesudah Hubal, Manah, tempatnya di dekat kota Madinah Manah ini dimuliakan oleh penduduk Yatsrib.
Beberapa bentuk pemujaan yang dianut oleh bangsa Arab sebelum datangnya agama Islam anata lain :
1.        Menyembah Malaikat, diantara bangsa Arab ada yang menyembah berhala dan menuhankan Malaikat. Di kota Makkah ada sebagian bangsa Arab yang menganggap bahwa Malaikat itu adalah putera-puteri Tuhan
2.        Menyembah jin, ruh dan hantu sebagian bangsa Arab yang menyembah hantu, jin dan ruh-ruh leluhur mereka atau menganggap batu-batu sebagai makluk yang terhormat. Bahkan disuatu tempat jin yang terkeal dengan nama ”Darahim” mereka selalu mengorbankan binatang-binantang di tempat itu agar selamat dan terhindar dari segala bencana.
3.        Menyembah bintang-bintang, yang dimaksud bintang-bintang adalah matahari , bulan dan bintang-bintang yang gemerlap cahayanya pada malam hari, mereka menganggap bintang-bintang tersebut diberikan kekuasaan penuh oleh Tuhan untuk mengatur alam ini.
4.        Menyembah berhala, sebagian bangsa Arab menyembah berhala atau arca-arca yang terbuat dari batu, kayu dan logam yang bereka buat sendiri dan dengan selera mereka sendiri uantuk kemudian mereka sembah.
5.        Agama Yahudi dan Nasrani (Kristen), agam Yahudi mulai masuk ke jazirah Arab tahun 1491 SM, mula - mula di Mesir pada zaman Nabi Musa as. Sedangkan agama Nasrani (Kristen) masuk ke jazirah Arab kira-kira abad ke-4 M, agama Nasrani berkembang di jazirah Arab karena mendapat bantuan dari kerajaan Romawi dan Habsyi.
Pada masa sebelum Islam, orang-orang Arab banyak percaya pada tahayul, diantara tahayul mereka itu ialah:
1.        Di dalam setiap perut orang ada ular, perasaan lapar timbul karena ular menggigit usus manusia.
2.        Mereka biasa mengenakan cincin dari tembaga atau besi, dengan keyakinan untuk menambah kekuatan.
3.        Bila mereka mengharapkan turun hujan, mereka mengikatkan rumput kering pada ekor kambing.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PORTOFOLIO RANGKUMAN TUGAS PEMBATIK LEVEL 4 TAHUN 2023

Tidak terasa perjalanan yang luar biasa hingga sampai pada titik ini. Langkah demi langkah, menyelesaikan tugas demi tugas yang tentunya ber...